Friday, November 2, 2018

FREEMAN Mask Review (4 Variants)

Halo temen-temen!

Seperti judulnya, hari ini aku akan bahas masker FREEMAN. Freeman adalah merk masker yang cukup terkenal dikalangan beauty influencer akhir-akhir ini nih temen-temen. Freeman punya jenis masker yang banyak dan juga varian yang super banyak. Masker freeman ini bisa disesuaikan ke berbagai macam masalah dan tipe kulit karena tiap masker punya fungsinya tersendiri. Kalau kalian penasaran sama varian-varian beserta fungsi-fungsinya, kalian bisa lihat di websitenya langsung, di
 
 


Masker Freeman ini belum masuk ke Indonesia ya temen-temen. Jadi aku dapet masker Freeman ini dari nitip saudara, temen, dan dibeliin papa pas mereka lagi ke Malaysia. Jadi nanti jangan kaget kalau aku cantuin harga dalam RM (Ringgit Malaysia) karena memang belinya disana ya temen-temen. Karena kurs tiap detik berubah, jadi aku tidak bisa memastikan berapa harga aslinya dalam Rupiah. Sekedar info aja buat temen-temen, masker Freeman ini udah banyak yang jual online kok, seperti di Shopee. Tapi mungkin memang harganya akan lebih mahal karena kena shipping fee dan tax.

Di tulisan kali ini, aku akan review beberapa masker freeman yang aku punya dan tentunya aku sudah coba semua. Aku punya 4 masker freeman dengan varian dan tentunya fungsi berbeda. Aku beli masker freeman sebanyak itu untuk apa? Hmmm, awalnya sebenernya karena untuk perawatan aja sih, iseng gitu karena mukaku alhamdulillah ga terlalu banyak masalah. Tapi seiring kesini beli beberapa tambahannya karena aku rasa aku butuh masker untuk fokus perawatan ini, itu, dan lain-lainnya.

Seperti biasa, aku mau ngingetin ke temen-temen kalau review dibawah ini berdasarkan pengalaman pribadi aku dan hasil yang aku dapat selama aku pakai maskernya ya. Berhubung kulit semua orang berbeda, jadi aku mohon temen-temen gak menelan mentah-mentah review dari aku. Silakan dipertimbangkan sesuai kebutuhan kulit temen-temen :)

1. FREEMAN cucumber+pink salt clay mask (rejuvenating)



Masker ini teksturnya clay tapi agak padat. Masker ini juga ada butir-butir seperti scrub gitu, sepertinya itu pink saltnya. Warna kemaasannya pink tapi warna maskernya hijau tosca. Wanginya segar tapi gak kuat banget. Cara pakainya sama seperti masker lainnya, diapply setelah cuci muka bersih. Tapi bedanya, sebelum dibilas, masker ini bisa dikasih air sedikit, terus digosok-gosok halus seperti kita pakai face scrub buat angkat kulit-kulit mati di muka kita. Kalau udah gosok-gosoknya, bisa langsung dibilas sampai bersih.

Setelah pakai, rasanya muka bersih banget dan halus banget, persis rasanya kalo kita pake face scrub abis itu langsung maskeran. Ini masker bisa dibilang 2 in 1 sih karena bisa clay mask sekalian face scrub, jadinya praktis dan gak buang-buang waktu banyak juga. Masker ini dianjurkan di kemasannya dipakai 10 menit, tapi biasanya aku pakai cuma 8 menit (hitung pakai timer) dan 2 menitnya aku pakai buat gosok-gosok muka sebelum dibilas itu.

Harganya sekitar RM28, belinya di watsons di salah satu mall di Malaysia.

2. FREEMAN dead sea minerals clay mask (anti-stress)



Masker ini teksturnya seperti clay mask pada umumnya, tapi mungkin sedikit lebih padat. Warna maskernya itu biru, kurang lebih mirip seperti kemasannya jadi pas diapply ke muka langsung mirip little khrisna. Aku pakai masker ini sama aja seperti pakai masker-masker lainnya, cuci muka dulu terus dikeringin dan langsung aja apply maskernya. Masker ini juga aku pakai sekitar 7-10 menit sesuai instruksi.

Setelah pakai, rasanya muka langsung adem banget dan jadi fresh. Masker ini gak berasa banget bersihnya karena memang bukan fungsinya tapi ini cocok banget dipakai kalo kulit muka berasa lagi tegang dan gersang banget karena memang calming banget sih efeknya di muka.

Harganya sekitar RM22, belinya di salah satu toko kecantikan di Malaysia (maaf lupa namanya)

3. FREEMAN charcoal+black sugar gel mask (polishing)



Masker ini teksturnya gel mask tapi ada scrubnya. Tapi untuk ukuran gel mask, masker ini terlalu cair menurutku karena gak perlu pencet tubenya, maskernya bisa tiba-tiba ngalir keluar sendiri saking cairnya. Warna maskernya sebenarnya bening, tapi karena ada black sugarnya jadi warnanya dominan hitam. Aku kurang suka sama masker yang satu ini karena memang dasarnya gak suka gel mask dan maskernya panas pas diapply ke muka. Aku sempat mikir apa mungkin aku gak cocok tapi ternyata semua orang bilang memang pas diapply panas di muka. Masker ini biasanya aku cuma pakai 7 menitan karena panas jadi aku gak mau lama-lama pakainya.

Setelah pakai, pas dibilas rasanya adem banget, karena kan abis panas diapply langsung dibilas pakai air pasti langsung adem gitu lah ya. Hasilnya di muka berasa bersih tapi tetep gak sebersih yang cucumber+pink salt. Fyi, aku sangat-sangat jarang pakai masker ini bahkan sempat kepikiran untuk buang maskernya tapi ternyata aku gak tega HAHAHA. Jadi aku pakai ini kalau lagi pengen exfoliate tapi gak total, kayak setengah-setengah gitu, cuma buat membersihkan sementara aja.

Harga dan tempat belinya sama seperti yang dead sea minerals karena belinya barengan.

4. FREEMAN sweet tea+lemon peel-off mask (clearing)



Masker ini teksturnya cair dan cepet kering karena memang peel-off mask. Warna maskernya kurang lebih sama seperti kemasannya, orange. Aku pakai masker ini cukup tipis-tipis tapi merata dan gak ada celahnya supaya gampang nanti dipeelnya. Aku pakai masker ini kalau bener-bener lagi pengen aja karena aku pernah baca kalau masker peel-off gak baik dipakai sering-sering karena selain menarik sel-sel kulit mati dan kotoran, dia juga menarik bulu-bulu halus yang ada di muka. Untuk masker ini, aku gak kasih patokan waktu berapa lama pakainya, pokoknya sampai semua maskernya kering merata, baru aku peel. Kalau maskernya belum merata keringnya, dia bakal lengket dan susah buat dipeel.

Setelah pakai, muka rasanya langsung bersih banget seperti ganti lapisan muka karena seperti yang aku bilang diatas, selain menarik sel-sel kulit mati dan kotoran, dia juga menarik bulu-bulu halus yang ada di muka jadi muka aku berasa regenerasi. Ekspektasi aku, dia juga bisa untuk ngangkat komedo tapi ternyata aku salah guys. Masker ini khusus untuk muka, hanya untuk muka, gak bisa untuk angkat komedo atau sejenisnya.

Harganya kurang lebih mungkin sama seperti yang dead sea minerals dan charcoal. Tapi untuk harga pasti dan tempat belinya aku gak tau karena aku titip sama temenku yang kebetulan kesana.


Yap, sekian review FREEMAN masks yang aku punya. Semoga bermanfaat dan dijadikan acuan dan pertimbangan temen-temen untuk beli masker ini.

Terima kasih dan sampai jumpa di postingan selanjutnya!

Tuesday, August 21, 2018

BATTLE ALOE GEL: NATURE REPUBLIC VS INNISFREE

Halo semuanya!

Pasti kalian tau kan aloe soothing gel yang lagi hits akhir-akhir ini? Kali ini aku bakal bikin review aloe soothing gel dari dua brand yang berbeda yaitu dari Innisfree dan Nature Republic.


Untuk teman-teman yang belum tau apa itu aloe soothing gel, aloe soothing gel itu adalah gel yang terbuat dari ekstrak aloe vera (lidah buaya) yang bisa dipakai untuk melembabkan kulit dan bisa dipakai sehari-hari. Perlu kalian ketahui, aloe soothing gel itu gak cuma untuk wajah aja tapi juga bisa dipakai untuk melembabkan bagian tubuh lainnya seperti tangan dan rambut.

Sebelumnya, semua review dibawah ini berdasarkan hasil yang aku dapat selam aku pakai dua-duanya. Aku selalu mereview produk-produk yang udah aku pakai sendiri. Lagi-lagi aku tekankan kalau jenis kulit orang beda-beda jadi tolong jangan telan mentah-mentah review dari aku ya.

NATURE REPUBLIC ALOE VERA SOOTHING GEL


Produk ini hits banget akhir-akhir ini karena reviewnya bagus dan juga baru-baru ini storenya hadir di Indonesia. Produk ini bentuknya gel dan tidak berwarna alias bening. Kemasannya berbentuk jar besar ukuran 300 ml. Menurut aku, kemasannya kurang higienis karena kalau gak pakai kuas, otomatis kita colek-colek aloe gelnya dan harus memastikan kalau tangan kita bersih pas mau ambil aloe gelnya.

Aloe NR ini melembabkan banget di kulit aku dan cepet banget menyerap. Di hari-hari awal pemakaian, aloenya NR ini ampuh untuk menghilangkan beruntusan di wajah aku dan bener-bener melembabkan dan dingin di kulit. Tapi lama kelamaan aku merasa aloe NR ini gak ada efeknya lagi bahkan makin kesini aku merasa kalau kulit aku jadi kering setelah pake ini dan beruntusan aku gak berkurang sama sekali. Jadi aku memutuskan untuk berhenti pakai NR dan ganti ke aloe gel lainnya karena alasan-alasan di atas.

Menurut banyak review yang aku baca, aloe gel NR ini juga mengandung alkohol. Kalian juga bisa cek sendiri di komposisi yang tertera di kemasannya. Gelnya agak wangi gitu mungkin karena itu aroma alkoholnya. Mungkin kandungan alkohol ini juga yang bikin kulit aku jadi kering. Jadi buat kalian yang punya kulit sensitif atau gak bisa kena produk yang ada alkoholnya, aku sarankan silakan pikir-pikir lagi yaa. Harga produk ini Rp. 98.000 dan bisa dibeli di store Nature Republic.

INNISFREE ALOE REVITAL SOOTHING GEL


Produk ini bentuknya sama seperti aloe gelnya NR yaitu gel dan tidak berwarna alias bening. Kemasannya dalam bentuk tube besar ukuran 300 ml jadi lebih higienis dibandingkan dengan kemasannya nature republic yang bentuknya jar.

Produk ini melembabkan bahkan cenderung membasahkan kulit aku. Beda dengan NR, aloenya Innisfree gak langsung kelihatan hasilnya. Di hari-hari awal pemakaian, produk ini cenderung gak memberi efek apa-apa ke kulit aku. Gelnya bening, gak ada aromanya sama sekali dan meresapnya gak secepat NR karena menurut aku dia lebih cair dibandingkan gelnya NR. Tapi seiring waktu dipakai rutin, baru keliatan hasilnya. Aloe Innisfree ini bener-bener melembabkan kulit bahkan lembabnya tahan lebih lama dari aloe NR. Dia juga ampuh banget mengurangi sekaligus menahan beruntusan di wajah aku.

Banyak yang bilang kalau aloe Innisfree ini gak mengandung alkohol sama sekali maka dari itu gelnya gak ada aroma apapun. Setelah aku cek komposisinya juga gak ada alkoholnya. Jadi mungkin ini agak lebih aman untuk kalian yang punya kulit sensitif atau kulit yang gak bisa kena alkohol. Harga produk ini Rp. 100.000 dan bisa dibeli di store Innisfree.

Nah itu dia reviewnya, sekarang kalau dibattle, aku bakal pilih yang mana yaaa?

NATURE REPUBLIC atau INNISFREE?

Jawabannya adalah.....

INNISFREE!

Yap, dari review aku di atas pasti kalian udah bisa menebak ya jawaban aku. Aku suka banget sama Innisfree karena dia gak bikin kering dan dia ngebantu buat mengurangi beruntusan aku yang dari dulu susah banget hilangnya. Sekali lagi, ini pilihan aku sesuai dengan apa yang aku rasakan ya. Kalau kalian gak setuju, it's up to you. Balik lagi ke pilihan masing-masing.

Sekian review kali ini. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa di postingan berikutnya! Bye bye~~~

Sunday, August 12, 2018

BYE BYE LARGE PORES!

Halo temen-temen!

Alhamdulillah masih dikasih kesempatan untuk nulis postingan kedua ini. Kali ini aku mau bahas soal produk yang bisa membersihkan sekaligus mengecilkan pori-pori. Kalian pasti mau dong punya kulit wajah yang mulus sampai keliatannya gak ada pori-porinya? Nah maka dari itu, aku punya rekomendasi produk-produk yang aku pakai dan ampuh banget buat mengecilkan pori-pori.

Sebelum mulai review, aku mau ngingetin lagi nih ke temen-temen kalau review aku ini berdasarkan apa yang aku rasakan dan gimana hasil produk-produk ini di wajahku. Karena tipe kulit wajah orang beda-beda, gak menutup kemungkinan efek dan hasil yang aku dapat itu gak sama dengan efek dan hasil yang kalian dapat nanti. And again, I'm not an expert, aku gak ngerti kadar zat ini berapa, kadar zat itu berapa di dalam suatu produk karena aku gak pernah terjun langsung ke dalam bidang kecantikan. Jadi dimohon dengan sangat temen-temen semua jangan telan mentah-mentah review aku dan pertimbangkan lagi baik buruknya sesuai kebutuhan dan kondisi kulit kalian.

Aku punya 3 produk dari satu brand yang menurut aku ampuh untuk megecilkan pori-pori kalau mereka dipakai rutin. Sebenernya, 3 produk ini memang dibuat sama brand tersebut dalam satu seri khusus pori-pori. Tiga produk itu adalaaaaaah

INNISFREE JEJU VOLCANIC PORE SERIES 

Sekitar November 2017 lalu, Innisfree launching super volcanic series yang isinya super volcanic clay mask, jeju volcanic cleansing foam, dan jeju volcanic toner. Nah series yang ini kayaknya memang fokus untuk ngatasin masalah pori-pori. Waktu itu aku beli satu set harganya Rp. 190.000/set. Tapi ternyata set itu limited edition, jadi kalau sekarang kalian ke store Innisfree, kalian gak akan nemuin set yang isinya begini lagi.

Oh iya, kalau kalian bingung kenapa yang di gambar itu clay masknya yang jeju volcanic bukan yang super volcanic, jadi aku jelasin dulu yaa. Waktu aku beli setnya, memang dapetnya super volcanic. Tapi karena kulit aku normal-normal aja, gak ada masalah yang serius seperti berminyak, jerawatan, dan lain-lain, menurutku aku belum butuh pakai yang super volcanic. Kenapa? Karena sepengetahuanku, pemakaian jeju dan super itu tergantung kondisi kulitnya walaupun hasilnya tetep sama yaitu sama-sama ngatasin masalah pori-pori. Akhirnya aku barter sama temenku yang punya jeju volcanic deh.

Nah sekarang kita masuk ke sesi reviewnya. Nanti aku akan review produknya dulu satu-satu dan selanjutnya aku akan kasih tau bagaimana aku pakai ketiga produk ini.

1. Jeju volcanic pore cleansing foam


Aku sudah pernah bahas tentang cleansing foam ini di review tentang facial wash jadi disini aku akan bahas sedikit aja. Cleansing foam ini sabun cuci muka dari jeju volcanic pore seriesnya Innisfree. Fungsinya untuk membersihkan pori-pori dan membantu kalian mengatasi masalah pori-pori lainnya. Kalau di bagian review facial wash kemarin, kemasannya besar, kok yang ini kecil? Apa bedanya? Jawabannya, gak ada bedanya, hanya beda ukuran. Di foto ini adalah ukuran kecilnya karena dapat dari set, sedangkan yang di review facial wash adalah full sizenya. Kalau mau tau detail tentang cleansing foam ini silakan baca review aku tentang facial wash. Harga full sizenya Rp. 120.000 dan bisa dibeli di counter Innisfree.

2. Jeju volcanic pore toner


Ini dia tonernya. Toner ini ringan banget di wajah dan gak bikin kering atau perih sama sekali. Warna toner ini gak bening, tapi agak putih pucat gitu karena toner ini ada bubuknya jadi harus dikocok sebelum digunakan. Cara pakainya sih sama aja seperti toner-toner pada umumnya, dituang ke kapas terus di tap-tap ke seluruh muka. Tapi, karena aku sayang banget kalau pakainya di kapas karena aku mikir banyakan yang keserap kapas daripada yang keserap muka jadi biasanya aku sebelum pakai toner cuci tangan yang bersih terus dilap pakai tissue, baru tonernya aku tuang ke tangan dan aku tap-tap ke muka. Tapi bagaimana cara pemakaian itu tergantung kalian mau gimana ya temen-temen. Nah toner ini kalau dipakai rutin akan ngebantu banget buat nutup pori-pori yang lebar. Jadi aku suka banget sama toner ini dan aku rekomendasiin ini banget ke kalian yang punya masalah pori-pori. Di gambar adalah ukuran kecilnya. Untuk harga full sizenya (250 ml) seharga Rp. 270.000 dan bisa dibeli di counter Innisfree.

3. Jeju volcanic pore clay mask


Clay mask ini sempat booming banget karena memang bagus banget hasilnya. Tekstur dari masker ini seperti clay mask pada umumnya aja sih. Gak encer banget juga ga keras banget jadi gak susah di apply. Waktu dipakai pun biasa aja seperti masker-masker pada umumnya dan gak ada aromanya. Di petunjuk pemakaiannya bisa 1-2 kali seminggu jadi mungkin masker ini ringan untuk maskeran rutin. Tapi karena aku waktu itu suka banget sama masker ini jadi aku bisa pakai 3 kali seminggu dan gak ada masalah apapun di muka. Setelah pakai masker ini rasanya muka jadi bersih banget dan sama sekali gak bikin muka kering tau berasa ketarik. Maskernya juga cepet kering jadi aku biasanya pakai sesuai anjuran waktu yaitu 10-15 menit. Harganya Rp. 180.000 dan bisa dibeli di counter Innisfree tentunya.

Sebelum lanjut ke cara pemakaian, aku mau kasih tau dulu ke kalian kalau produk-produk Innisfree bukan produk-produk berhasil instan yang langsung keliatan hasilnya di pemakaian pertama. Produk-produk Innisfree biasanya akan keliatan hasilnya setelah beberapa kali pemakaian rutin. Jadi sabar ya temen-temen kalau mau dapet hasilnya.

Okay, lanjut ke cara pemakaian versi aku. Inget, ini versi aku ya temen-temen. Aku akan jelasin perbedaan cara pemakaian menurut Innisfreenya dan cara pemakaian versi aku. Jadi, kalau step yang dianjurkan di kemasan yaitu; cleansing foam-toner-clay mask. Tapi kalau versi aku; cleansing foam-clay mask-toner. Kenapa?

Aku memang biasanya pakai toner setelah cuci muka, tapi beda lagi kalau mau maskeran. Kalau aku pakai toner sebelum pakai masker, otomatis pas maskernya dibilas, tonernya ikut kebilas. Jadi aku berfikir daripada sia-sia dan mubazir, mending tonernya ada di step paling akhir. Selain gak ikut kebilas, pakai toner setelah maskeran itu enak banget loh temen-temen, jadi dingin dan segar gitu mukanya. Jadi untuk stepnya ini tergantung temen-temen mau ikutin anjuran pakai atau ikutin cara aku yaa.

Cara pakai versi aku:
1. Cuci muka pakai cleansing foam sampai bersih, keringkan pakai handuk/tissue. Di tap-tap pelan-pelan.
2. Setelah kering, apply clay mask ke seluruh bagian wajah kecuali kelopak mata dan juga ke bagian leher.
3. Tunggu 10-15 menit sampai masker kering.
4. Bilas masker pakai air biasa, gak hangat ataupun dingin. Keringkan lagi pakai handuk/tissue.
5. Cuci tangan yang bersih lalu lap pakai tissue.
6. Tuang toner secukupnya ke telapak tangan lalu tap-tap ke seluruh bagian wajah.

Nah itu dia produk-produk andalan aku buat mengecilkan pori-pori dan masalah pori-pori lainnya. Sekali lagi aku ingatkan kalau efek atau hasil produk-produk ini tergantung sama kondisi wajah masing-masing orang. Jadi aku sarankan kalau kalian mau beli produk-produk diatas bisa konsultasi dulu sama beauty consultant yang ada di store atau pelajari sendiri gimana kondisi wajah kalian.

Sekian postingan keduaku. Terima kasih sudah meluangkan waktunya untuk baca review kali ini. Semoga bermanfaat dan bisa dijadikan pertimbangan buat temen-temen semua.

Sampai jumpa di postingan selanjutnya!

Saturday, August 11, 2018

FACIAL WASH REVIEW

Halo temen-temen!

Sebelumnya, aku mau ngucapin selamat datang dulu nih di blog aku. Ini postingan pertama aku di blog pertamaku juga. Di blog ini aku bakalan sharing tentang banyak hal, seperti skincare, make up, makanan, dan topik-topik lainnya. Semoga dengan adanya blog ini bisa bermanfaat buat temen-temen semua ya!

So, in my first post ever, aku bakalan bahas soal facial wash atau sabun cuci muka. Perlu kalian ketahui sebelumnya, kulit aku itu tipe normal cenderung kombinasi. Berhubung gak semua jenis kulit kita sama, tolong jangan telan mentah-mentah review dari aku. Produk-produk yang akan aku bahas ini disesuaikan dengan hasil yang aku dapat, jadi gak menutup kemungkinan kalau hasilnya akan berbeda di kalian. Dan satu lagi yang perlu kalian ketahui, aku bukan expert, aku gak ngambil studi atau bekerja di bidang kecantikan, aku review sesuai dengan apa yang aku lakukan dan hasil yang aku dapat. Aku gak ngerti soal komposisi, kadar zat a zat b zat c di dalam suatu produk, so please kalau mau pakai produk yang akan aku bahas, pertimbangkan dulu matang-matang yaa!

Okay kalau begitu kita mulai reviewnya. Aku punya 5 facial wash. Mungkin kalian bertanya-tanya, "kok banyak banget?". Jadi aku jawab ya temen-temen. Aku orangnya suka penasaran dan coba-coba, sekalian aku lagi nyari facial wash yang bener-bener bisa ngatasin masalah muka aku seperti bruntusan dan kulit kering. Lima facial wash yang aku punya yaitu; shinzui anti acne, innisfree jeju volcanic, senka perfect whip, senka perfect white clay, dan celebon vitamin E.


1. Shinzui anti acne facial wash


Ini adalah facial wash pertamaku semenjak aku ngerti dunia kecantikan. Teksturnya lembut dan gak ada butiran-butiran scrubnya. Hasilnya setelah dipakai, produk ini melembabkan kulit wajah dan gak bikin muka berasa ketarik atau kering. Menurut aku, facial wash ini ringan banget jadi cocok untuk remaja atau pemula. Untuk anti acnenya, aku gak merasakan ada hasil yang signifikan sih. Cuma memang selama aku pake facial wash ini aku jarang jerawatan karena memang dasarnya kulitku gak sering jerawatan. Kekurangan dari facial wash ini gak deep cleansing. Jadi kalau kalian sama seperti aku yang suka facial wash yang deep cleansing, mungkin kalian ga akan pakai ini untuk cuci muka setelah aktivitas seharian. Facial wash shinzui ini harganya terjangkau dan gampang dicari. Waktu itu aku beli harganya kisaran Rp. 22.000 di supermarket.

2. Innisfree jeju volcanic pore cleansing foam


Ini adalah sabun cuci muka favorit aku di antara 5 sabun cuci muka yang aku punya. Teksturnya lembut dan ada scrubnya tapi jarang-jarang. Scrubnya pun gak kasar jadi gak bikin sakit pas dipakai bahkan gak berasa kalau ada scrub saking jarang-jarangnya. Sesuai sama nama dan deskripsi produknya, sabun cuci muka ini memang untuk membersihkan pori-pori jadi bener-bener deep cleansing. Sabun ini juga gak bikin muka kering dan wanginya enak banget. Aku gak tau pasti itu wangi apa tapi wangi sabunnya bener-bener relaxing. Sabun ini juga bisa bantu buat ngecilin pori-pori buat kalian yang punya masalah pori-pori besar. Untuk ukuran sabun cuci muka, bisa dibilang ini cukup mahal. Harganya Rp. 120.000 dan belinya di counter Innisfree.

3. Senka perfect whip


Sabun muka ini sempet booming banget karena banyak idol Korea seperti Suga BTS, Sungjae BTOB, dan Nayeon TWICE yang kedapatan pake sabun muka ini. Banyak yang ngira kalau produk ini bisa mencerahkan dan bikin muka mulus kaya idol-idol Korea, padahal engga, girls! Di deskripsi produknya gak disebutkan kalau sabun cuci muka ini bisa mencerahkan. Tekstur dari sabun ini lembut banget dan gak ada scrubnya. Hasilnya setelah dipakai, sabun ini bisa dibilang deep cleansing. Kalau kalian suka sabun yang banyak busanya, kalian bakalan suka banget sama produk ini. Sabun ini juga punya wangi bunga yang khas dan relaxing banget. Harganya Rp. 73.000 dan bisa dibeli di watsons.

4. Senka perfect white clay


Setelah senka perfect whip yang booming, gak lama kemudian ini ikutan booming. Teksturnya lembut dan gak ada scrubnya. Sebenernya, produk ini hampir sama seperti yang perfect whip dari tekstur, warna, dan wanginya tapi bedanya ini lebih padat hampir kayak clay mask gitu. Di deskripsi produknya ditulis kalau sabun ini fungsinya buat mengangkat sel-sel kulit mati dan membersihkan pori-pori. Hasilnya setelah aku pakai memang deep cleansing banget, habis pakai ini bener-bener muka rasanya bersih banget. Tapi sayangnya, produk ini setelah dipakenya bikin muka berasa ketarik dan kenceng banget. Jadi biasanya habis cuci muka aku langsung cepet-cepet cari toner dan moisturizer. Aku gak menyarankan ini untuk sehari-hari karena menurut aku ini cocok dipakenya kalau pas kalian aktivitas di luar ruangan seharian atau pas kalian pakai make up tebal. Harganya Rp. 84.000 dan belinya di watsons.

5. Celebon vitamin facial foam


Celebon ini salah satu produk asal Korea yang terkenal karena sheetmask dan aloe gelnya. Kali ini ternyata dia ngeluarin facial wash. Sebenernya ada 3 varian yaitu rice pore care untuk deep cleansing, pearl cleansing untuk brightening, dan vitamin untuk nutrition. Aku pilih yang vitamin karena aku udah punya 2 facial wash untuk deep cleansing dan aku belum butuh yang brightening. Teksturnya lembut banget karena dia gak ada scrubnya. Pas diapply ke muka pun lembut banget. Wanginya itu mirip aroma pengharum ruangan atau pengharum mobil varian jeruk, mirip banget. Setelah dipakai pun gak bikin kering. Tapi sayang sepertinya gak ada hasil atau efek yang signifikan di kulit aku. Aku cenderung mikirnya ini gak cocok karena beruntusan aku jadi gak hilang-hilang selama pakai ini. Aku beli harganya Rp. 75.000 dan belinya di lotte mart.

Sekian review facial wash dari aku. Masih banyak produk skincare yang aku punya dan sepertinya menunggu untuk direview di postingan selanjutnya. Terima kasih sudah meluangkan waktunya buat baca review pertamaku. Semoga bermanfaat dan dijadikan pertimbangan untuk milih produk-produk terbaik buat kulit kalian.

Sampai jumpa di postingan selanjutnya!